mengingatkan dia akan pertobatannya, akan janjinya untuk membaca Firman Tuhan dan menceritakan tentang Injil. Dengan harapan ia dapat melakukan hal yang sama dengan wanita di Inggris itu, ia meminta kiriman beberapa buku dan Alkitab dalam huruf braille. Namun sekali lagi ia harus menerima kenyataan bahwa saraf pada bibirnya telah menjadi rusak karena ledakan itu. Suatu hari, waktu ia hendak mencoba membaca lagi dengan bibirnya, lidahnya menyentuh huruf-huruf yang menonjol, dan ia dapat merasakannya. Betapa senangnya dia, ketika dia menyadari bahwa dia dapat membaca Alkitab dengan lidahnya. Lidah yang dulunya dia pergunakan untuk mencaci maki, kini dia pergunakan untuk membaca Alkitab. Lidah yang dulunya dapat membawanya pada kematian kekal, kini telah membawanya pada kehidupan kekal. Dalam tahun yang sama dia telah berhasil membaca seluruh isi Alkitab dan membawa beberapa orang kepada Kristus melalui lidahnya.
Belum Terlambat
Selasa, 18 September 20120 komentar
mengingatkan dia akan pertobatannya, akan janjinya untuk membaca Firman Tuhan dan menceritakan tentang Injil. Dengan harapan ia dapat melakukan hal yang sama dengan wanita di Inggris itu, ia meminta kiriman beberapa buku dan Alkitab dalam huruf braille. Namun sekali lagi ia harus menerima kenyataan bahwa saraf pada bibirnya telah menjadi rusak karena ledakan itu. Suatu hari, waktu ia hendak mencoba membaca lagi dengan bibirnya, lidahnya menyentuh huruf-huruf yang menonjol, dan ia dapat merasakannya. Betapa senangnya dia, ketika dia menyadari bahwa dia dapat membaca Alkitab dengan lidahnya. Lidah yang dulunya dia pergunakan untuk mencaci maki, kini dia pergunakan untuk membaca Alkitab. Lidah yang dulunya dapat membawanya pada kematian kekal, kini telah membawanya pada kehidupan kekal. Dalam tahun yang sama dia telah berhasil membaca seluruh isi Alkitab dan membawa beberapa orang kepada Kristus melalui lidahnya.
Posting Komentar